Bolatimes.com - Viral di TikTok bahwa Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Datuk Hamidin Mohd Amin, memberikan komentar miring terhadap penunjukkan FIFA kepada Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.
Dalam unggahan akun TikTok, @sambelterasi052, Datuk Hamidin menyebut terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 bukanlah sebuah hal hebat. Event itu juga cuma dianggap level anak-anak.
Datuk Hamidin juga menilai bahwa menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 hanya akan buang-buang anggaran saja. Malaysia menargetkan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Baca Juga: Nilai Pasar Jay Idzes, Gelandang 190 Cm asal Belanda yang Ingin Bela Timnas Indonesia
"Apa hebatnya jadi tuan rumah World Cup U-17? "Itu kompetisi anak-anak, peminatnya juga sedikit. Jadi itu hanya buang-buang anggaran saja," kata Datuk Hamidin
"Itu bukan level kita, Malaysia lebih menargetkan sebagai host Piala Dunia U-20. Kita juga harus apresiasi Indonesia dipilih FIFA sebagai host U-17," lanjutnya.
PENJELASAN
Apabila disaksikan seksama, video 40 detik yang diunggah oleh @sambelterasi052, agak kurang valid kebenerannya.
Sebab, video itu hanya foto Datuk Hamidin dengan kata-kata. Selain itu, tidak disematkan sumber komentar.
Baca Juga: Wonderkid Thailand Susul Elkan Baggot ke Liga Inggris, Suporter Vietnam Nyinyir
Bolatimes.com sudah mencoba menelusuri penyataan Datuk Hamidin di beberapa media top Malaysia, seperti MakanBola, VocketFC, hingga SemuanyaBola.
Namun, tidak ada pemberitaan yang menyatakan Datuk Hamidin mengatakan hal seperti itu.
KESIMPULAN
Baca Juga: Bukan Cuma Shayne Pattynama, Sandy Walsh Ikut Ucapkan Selamat Hari Raya Idul Adha
Apa yang disampaikan oleh akun TikTok @sambelterasi052 kurang valid kebenarannya. Berbeda apabila akun tersebut video langsung Datuk Hamidin mengatakan hal tersebut.
Pun tidak ada sumber dari pernyataan itu, sehingga bisa disimpulkan sebagai informasi hoax.
Datuk Hamidin memang pernah memberikan komentar miring terhadap Indonesia belum lama ini, tetapi bukan soal Piala Dunia U-17 2023.
Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Bolatimes.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi).
Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Bolatimes.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected].