Bolatimes.com - Mengenal Timnas Kepulauan Solomon yang baru saja dibantai Malaysia dengan skor 1-4 dalam laga FIFA Matchday di Sultan Maizan Zainal Abidin Stadium, Rabu (14/6/2023).
Laga tersebut sebenarnya cukup berimbang. Pasalnya, peringkat kedua negara tersebut tidak terpaut jauh. Malaysia saat ini ada di peringkat ke-138 dunia dan Kepulauan Solomon di posisi 134.
Lantas, seperti apa latar belakang dan sepak terjang dari Timnas Kepulauan Solomon?
Baca Juga: Curi Perhatian Saat Debut di Timnas Indonesia vs Palestina, Rafael Struick Dapat Rezeki Nomplok
Profil Kepulauan Solomon
Kepulauan Solomon masuk ke dalam konfederasi Oseania (OFC). Meski merupakan negara kecil berbentuk kepulauan, Kepulauan Solomon punya sepak terjang cukup bagus di sepak bola.
Meski belum pernah menjuarai turnamen mayor, Kepulauan Solomon menjadi salah satu negara Oseania terkuat setelah Selandia Baru.
Baca Juga: Video Kiper Palestina Jadi Capo Suporter Timnas Indonesia, Langsung Nyetel dengan Fans Garuda
Dalam perjalanannya, Kepulauan Solomon sekali menjadi runner-up OFC Nations Cup pada 2004 dan tiga kali menjadi runner-up South Pacific Games.
Satu-satunya trofi yang pernah diraih oleh Kepulauan Solomon adalah Wantok Cup pada 2008. Ajang ini merupakan kejuaraan yang diikuti oleh tiga negara dari Melanesia, Papua New Guinea, Vanuatu, dan Kepulauan Solomon.
Pemain Bintang
Baca Juga: Pelatih Palestina Dibikin Frustasi dengan Elkan Baggott dan Marc Klok, Cukup Menyulitkan Timnya
Mayoritas pemain Kepulauan Solomon bermain di kompetisi lokal negaranya. Hanya segelintir pemain yang berkarier di luar negeri, di antaranya Raphael Lea’i.
Penyerang berusia 19 tahun itu saat ini membela klub Bosnia, FK Velez Mostar. Di usianya yang masih sangat muda, Lea’i mampu mencetak 5 gol dari 7 caps buat Kepulauan Solomon.
Pelatih
Baca Juga: Lawan Timnas Indonesia, Ini Target Pelatih Argentina Lionel Scaloni
Saat ini Kepulauan Solomon dilatih oleh sosok asal Spanyol, Felipe Vega-Arango Alonso. Ia sudah menangani Kepulauan Solomon sejak 2021.
Ini menjadi periode kedua Vega-Arango melatih skuad berjuluk Bonitos tersebut karena sebelumnya pernah melatih Kepulauan Solomon pada 2017-2018.