Bolatimes.com - Indonesia pernah memiliki pemain asal Kamerun, Alexis Tibidi yang saat ini sang putra siap tampil di Piala Dunia U-20 2023.
Nama Alexis Tibidi pernah mewarnai dunia sepak bola Indonesia, Bandung Raya dan Mitra Surabaya pernah diperkuatnya.
Di era 1990-an, Alexis datang ke Liga Indonesia bersama rekan senegaranya asal Kamerun, Olinga Atangana.
Baca Juga: Tak Mau Makin Stres, Shin Tae-yong Punya Permintaan Khusus untuk Indra Sjafri soal Timnas Indonesia
Bersaing dengan nama-nama legendaris lain seperti Dejan Gluscevic dan Peri Sandria, musim pertama Tibidi dimulai pada 1994-1995.
Namun saat itu hanya bisa membawa Bandung Raya lolos ke babak 8 besar, namun di musim 1995-1996 berhasil mengalahkan PSM Makassar.
Tibidi membawa Bandung Raya mengalahkan PSM di final Liga Indonesia Divisi Utama dengan skor 2-0, setelahnya hijrah ke Spanyol.
Tak lama setelah itu kembali pulang ke Indonesia bersama Emmanuel Maboang Kessack yang baru saja meninggalkan Pelita Jaya.
Tibidi dan Maboang kemudian memperkuat Mitra Surabaya di tahun 1997, meskipun setahun kemudian pada 1998 pergi lagi akibat krisis moneter dan gejolak reformasi.
Hingga cinta pada Indonesia membuat Tibidi kembali untuk sekali lagi di tahun 2003 bermain untuk Persibom Bolaang Mongondow hingga 2005.
Baca Juga: 3 Dampak yang Timbul Jika Israel Diizinkan Bermain di Piala Dunia U-20 2023 Indonesia
Setahun kemudian bermain untuk PSBL Langsa tepatnya pada tahun 2006, hingga benar-benar meninggalkan dunia sepak bola Indonesia.
Satu dekade lebih berlalu, sosok Tibidi bakal kembali ke Indonesia lewat sang putra, Alexis Tibidi Jr yang akan membela Prancis di Piala Dunia U-20 2023.
Tibidi Jr lahir dan besar di Lille, Prancis saat sang ayah bermain untuk klub amatir di negara yang terkenal akan fesyen itu.
Baca Juga: Usia Sudah 31 Tahun, Shin Tae-yong Ungkap Alasan Panggil Riko Simanjuntak ke Timnas Indonesia
Sebelumnya Tibidi memang sudah pernah membela timnas Prancis U-17, berposisi sebagai striker sama seperti sang ayah.
Di usia 19 tahun, Tibidi bermain untuk Toulouse hingga namanya mendapat tawaran bermain di Bundesliga bersama VfB Stuttgart.
Sempat dipinjamkan ke klub Austria, SCR Altach hingga kini Tibidi diketahui bermain untuk klub Ligue 1, Troyes.
Di balik karier profesionalnya sebagai pesepak bola, Tibidi juga memiliki latar belakang sebagai seorang karateka profesional.
Di tahun 2017, Tibidi Jr bahkan sukses menyabet gelar juara karate nasional dan kini sudah memegang sabuk hitam.
Karier karate ini bahkan lebih dulu digeluti sebelum terjun ke dunia sepak bola, meski begitu sepak bola disebut hal yang menyelamatkan hidup sang ayah.
"Sepakbola menyelamatkan saya. Itu memungkinkan saya untuk belajar," ucap Alexis Tibidi Sr.
"Itu juga membantu saudara-saudara saya karena saya melibatkan mereka dalam negosiasi." imbuhnya.
Menarik dinantikan dan dilihat bagaimana performa Tibidi Jr di Piala Dunia U-20 2023, akankah berakhir luar biasa atau hanya biasa saja.