Bolatimes.com - Di tangan Pep Guardiola, sederet mantan pemain yang pernah diasuhnya sukses menjadi manajer jempolan liga top Eropa.
Status pelatih terbaik memang layak disandang Pep Guardiola, terlepas dari perdebatan yang muncul dari banyak pihak.
Sosoknya tak hanya piawai dalam meracik sebuah tim dengan sederet pemain-pemain besar di berbagai kompetisi di Eropa.
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Dewa United Hajar Persikabo 2-0
Akan tetapi juga melahirkan sederet pelatih muda berkualitas, tak hanya di satu kompetisi elite tetapi beberapa di antaranya.
Lantas siapa saja para pelatih muda yang dimaksud? berikut tiga sosok pemain yang pernah diasuh Pep Guardiola kini jadi manajer kelas kakap.
1. Mikel Arteta (Arsenal)
Baca Juga: 3 Keuntungan Bagi Timnas Indonesia jika Piala AFF Masuk Kalender FIFA
Arteta menjadi nama yang paling menonjol, seperti yang diketahui jika sosoknya pernah menjadi asisten pelatih Pep di Manchester City.
Seolah lulus dari bimbel, Arteta yang mendapat ijazah dari pelatih kenamaan Spanyol itu langsung menukangi The Gunners.
Di awal musim sempat tertatih, namun kini Arsenal di bawah komando Arteta sukses bertengger di puncak klasemen Premier League 2022-2023.
Baca Juga: Tak Cedera Serius, Muhammad Ferrari Gabung Rombongan Persija Jakarta vs Persis Solo
2. Xavi Hernandez (Barcelona)
Trofi Piala Super Spanyol menjadi bukti bagaimana kualitas Xavi memimpin Blaugrana, apalagi melawan Real Madrid di partai final.
Bahkan Blaugrana sukses melumat Real Madrid dengan skor 3-1, kualitas seorang Xavi mengolah tim sudah tidak diragukan lagi.
Xavi merupakan mantan anak asuh Pep di Barcelona, ilmu dari sang senior tentu saat ini dipakai untuk mengembalikan kejayaan tim Catalan.
3. Vincent Kompany (Burnley)
Mengemas 17 kali kemenangan, 8 seri dan hanya dua kali kalah dalam 27 laga di Divisi Championship 2022-2023, Vincent Kompany sukses membawa Burnley menggila.
Kompany termasuk salah satu mantan anak asuh Pep Guardiola saat masih berseragam Manchester City, tak heran kemampuannya mengolah tim mengejutkan.
Burnley seolah telah menyegel satu promosi, dan di tangan Kompany coba membuat Pep Guardiola kembali terkejut saat keduanya bertemu.