Bolatimes.com - Legenda Manchester United buka suara soal Cristiano Ronaldo yang saat ini meneruskan karier bersama Al-Nassr di Liga Arab Saudi.
Cantona yang mendapat julukan The King oleh publik Old Trafford menyebut bahwa Cristiano Ronaldo adalah sosok yang tak mau terima bahwa ia bukan lagi pemain muda.
Dikatakan oleh Cantona, Ronaldo harus menyadari dan menerima fakta bahwa ia sudah pemain tua. Dikatakan oleh Cantona, tidak ada yang salah dengan pemain tua, namun Ronaldo harus paham soal bagaiman perannya di dalam sebuah tim pasti akan berubah.
Baca Juga: Kocak, Momen Rodyigo Goes Gemetar Ketemu Cristiano Ronaldo
"Saya pikir ada dua jenis pemain di akhir karier mereka. Saya yang pertama, yakni pemain yang putuskan pensiun muda, itu hal lain. Dan kemudian ada pemain yang ingin terus bermain sampai 40 tahun," ucap Cantona kepada Manchester Evening News.
"Selalu ada dua jenis pemain di setiap tim, mereka yang ingin terus bermain karena merasa masih berumur 25 tahun dan pemain yang sadar bahwa ia sudah lebih dari 25 tahun dan paham perannya untuk membantu pemain muda. Pemain ini tahu bahwa mereka tidak akan terus bermain," lanjut Cantona.
Menurut Cantona, banyak pemain tua yang berjiwa muda dan menyadari perannya untuk juniornya di dalam sebuah tim. Ia lalu menyebut nama Zlatan Ibrahimovic, Ryan Giggs serta Paolo Maldini.
Baca Juga: Debut Cristiano Ronaldo di Al Nassr Lawan PSG Dapat Sorotan, Tiket Habis hanya Dalam Hitungan Menit
Di kasus Ronaldo saat masih di Manchester United menurut Cantona, pemain Portugal itu tidak menyadari kondisinya yang sudah melewati masa emas dan memiliki peran lain untuk pemain muda.
"Dia sudah tua dan dia seharusnya menyadari itu alih-alih malah ngambek karena tidak dimainkan di semua pertandingan. Seharusnya dia berkata, 'Oke saya sudah lebih dari 25 tahun, saya tidak bisa memainkan setiap pertandingan, tetapi saya akan membantu pemain muda dan menerima situasi ini', sebenarnya sesederhana itu untuk Ronaldo," ucap Cantona.
Sebelum akhirnya memutuskan untuk pindah ke Al-Nassr, Cristiano Ronaldo sempat mengalami hubungan buruk dengan pelatih Erik Tan Hag.