Bolatimes.com - Dalam hitungan hari final Liga Champions 2021-2022 bakal segera digelar di Prancis pada Minggu (29/5/2022), namun sebelum itu beberapa deretan final paling epik ini patut diketahui lebih dulu.
Final Liga Champions selalu menghadirkan drama yang bisa berujung tangis dan tawa bahagia untuk pemain, suporter dan lain sebagainya.
Kini penggemar sepak bola dunia tengah menunggu detik-detik digelarnya final Liga Champions 2021-2022 antara Liverpool melawan Real Madrid.
Baca Juga: Deretan Pemain Afrika yang Pernah Menangi Liga Italia, Terbaru Franck Kessie
Duel digelar di Stadion Stade de France, Paris, Prancis beberapa hari lagi dan sebelum itu deretan final paling epik ini layak dikenang.
1. Real Madrid Vs Atletico Madrid (2014)
Nyaris berakhir untuk kemenangan Atletico Madrid setelah unggul 1-0 hingga menit terakhir laga, namun Real Madrid berhasil comeback.
Baca Juga: Jelang Kualifikasi Piala Asia 2023, Bek Malaysia Abaikan Catatan Buruk Lawan Timnas Indonesia
Memasuki babak tambahan, Cristiano Ronaldo dkk menggila hingga membalikkan kedudukan menjadi 4-1 untuk kemenangan mereka.
Trofi Liga Champions pun tidak akan pergi Santiago Bernabeu dan tetap menjadi mahkota tertinggi milik Real Madrid saat itu.
2. Chelsea Vs Bayern Munich (2012)
Baca Juga: AS Roma vs Feyenoord di Final Liga Konferensi, Jose Mourinho Enggan Pikirkan Hal Lain
Pertandingan di waktu normal nyaris berakhir tanpa gol sebelum akhirnya Bayern Munich pecah telor pada menit ke-83.
Namun lima menit kemudian, sundulan Didier Drogba mampu menyamakan kedudukan hingga menjadi sejarah tersendiri.
Dua kali babak tambahan tak merubah skor 1-1 tetap, hingga penentuan juara harus dilakukan lewat adu penalti.
Baca Juga: Persis Solo Sudah Rekrut Pemain Asing Baru, Ini Sosoknya
Sial bagi Bayern Munich, dua eksekutornya gagal melaksanakan tugas dengan sempurna, Drogba yang menjadi eksekutor terakhir Chelsea memastikan gelar juara untuk The Blues (4-3).
3. AC Milan Vs Barcelona (1994)
Barcelona pernah tak berdaya dihadapan raksasa Italia, AC Milan yang kini baru saja meraih scudetto setelah 11 tahun puasa gelar.
Meski kehilangan tujuh pemain kunci pada saat itu, termasuk Marco Van Basten dan Franco Baresi, AC Milan tetap digdaya di hadapan Barcelona.
Dua gol Daniele Massaro di babak pertama dan tambahan dua gol dari Dejan Savicevic serta Marsel Desailly membawa Milan mencukur Barcelona dengan skor 4-0.
4. Liverpool Vs AC Milan (2005)
Tertinggal 3-0 di babak pertama lewat aksi Hernan Crespo dan Paolo Maldini membuat asa Si Merah meraih gelar Liga Champions nyaris hilang.
Beruntung bagi Liverpool sukses menyamakan kedudukan pada babak kedua lewat Steven Gerrard, Vladimir Smicer dan Xabi Alonso.
Skor imbang di waktu normal membuat laga dilanjutkan hingga babak tambahan, namun dua babak tambahan tak menghadirkan gol lain.
Hingga laga berlanjut ke adu penalti, Jerzy Dudek menjelma sebagai pahlawan Liverpool setelah sukses menepis eksekusi Andrea Pirlo dan Andriy Schevchenko.
Liverpool pun keluar sebagai peraih gelar juara Liga Champions 2005 setelah adu penalti berakhir dengan skor 3-2.
(Kontributor: Eko Isdiyanto)