Bolatimes.com - Mengenal sosok Tancredi Palmeri, jurnalis asal Italia yang diperbincangkan usai membagikan kabar hoax bahwa super agen kenamaan, Mino Raiola meninggal dunia.
Jagat sepak bola pada Kamis (28/4) kemarin dikejutkan dengan kabar bahwa agen kenamaan asal Italia, Mino Raiola meninggal dunia.
Kabar ini pun kemudian tersebar dalam waktu cepat dan banyak dilaporkan oleh media-media kenamaan di Eropa.
Baca Juga: 3 Rekor Pebulu Tangkis Indonesia di Kancah Dunia yang Mustahil Dipecahkan Atlet Lain
Namun tak sampai dua jam, kabar meninggalnya Mino Raiola ini mendapat bantahan dari pihak keluarga. Terlebih super agen berusia 54 tahun itu membagikan kabarnya via media sosial pribadinya.
Hal tersebut pun kemudian meredakan pemberitaan bahwa Mino Raiola meninggal. Namun, kabar ini tak berhenti begitu saja.
Media-media serta jurnalis yang mengabarkan kabar ini pun menjadi sasaran amuk warganet yang kesal akan adanya kabar hoax tersebut.
Baca Juga: Saddil Ramdani Diizinkan Bela Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2021, Media Vietnam Panik?
Salah satu jurnalis yang kena sasaran adalah Tancredi Palmeri. Jurnalis asal Italia ini bisa dikatakan merupakan sosok yang bertanggung jawab atas kabar meninggalnya Mino Raiola di jagat media sosial Twitter.
Dalam kicauannya yang telah dihapus, Tancredi Palmeri mengabarkan kabar meninggalnya Mino Raiola. Kicauan ini kemudian mendapat sanggahan, salah satunya dari Cesc Fabregas.
Baca Juga: West Ham United Dibungkam Eintracht Frankfurt, David Moyes Sebut The Hammers Pantas Kalah
Usai adanya bantahan dan kabar baru bahwa Mino Raiola masih hidup, Tancredi Palmeri kemudian menghapusnya dan membuat permintaan maaf.
Ia beralasan bahwa kabar Mino Raiola pertama kali ia dapatkan dari berita TV Italia, TgLA7. Hanya saja alasan ini tak digubris oleh warganet yang kadung mengecapnya sebagai pembuat berita hoax.
Lantas, siapakah sosok asli Tancredi Palmeri tersebut?
Baca Juga: Madura United Resmi Datangkan Pemain Naturalisasi Esteban Vizcarra
Jurnalis Kenamaan Italia
Tancredi Palmeri merupakan koresponden dan pengamat ahli sepak bola yang bekerja di media-media ternama seperti CNN International, La Gazzetta dello Sport, dan juga BeIN Sports.
Kecintaannya terhadap sepak bola telah tumbuh sejak muda, di mana ia bermain di tim lokal tempat asalnya berasal.
Tancredi Palmeri tercatat juga pernah menekuni sepak bola di negara lain, di mana ia pernah bermain di klub Latvia bernama Riga United.
Selain itu, dilansir dari Marathi TV ,Tancredi Palmeri tercatat juga pernah bermain di Inggris, yakni bersama Fulham dengan status pinjaman.
Namun takdir membawanya berkecimpung di dunia jurnalistik. Dengan pengetahuannya, ia pun kini menggeluti dunia sepak bola lewat media.
Sebagai jurnalis, Tancredi Palmeri punya kredibilitas saat mengabarkan hal-hal yang berkaitan dengan sepak bola Italia. Selain itu, dirinya juga mengcover kabar-kabar terkini di sepak bola Eropa lainnya.
Tak hanya bekerja sebagai jurnalis, Tancredi Palmeri juga pernah bekerja sebagai host dalam acara UEFA Champions League Fantasy Football Show.
Usai membuat cuitan mengenai kabar meninggalnya Mino Raiola yang ternyata hoax, Tancredi Palmeri pun akhirnya menyatakan dirinya akan berpuasa nge-tweet.
Hal ini sebagai bentuk refleksi atas kesalahannya yang membuat kabar hoax mengenai nyawa seorang figur ternama seperti Mino Raiola.
(Kontributor: Felix Indra Jaya)