Bolatimes.com - PSSI berencana membidik Tijjani Reijnders untuk membela Timnas Indonesia. Pemain yang disebutkan barusan adalah pengganti Kevin Diks dan Mees Hilgers yang urung dinaturalisasi.
Munculnya nama Tijjani Reijnders sejatinya sudah dilontarkan oleh pelatih Shin Tae-yong. Sosok Korea Selatan itu memang gencar mencari pemain keturunan.
Sebelum berbicara jauh soal Tijjani Reijnders, ada baiknya pembaca Bolatimes terlebih dahulu menyimak fakta-fakta menariknya:
Baca Juga: Bukan COVID-19, Netizen Malaysia Anggap Indonesia U-23 Mundur karena Takut
1. Tijjani Reijnders Keturunan Belanda-Indonesia
Tijjani Reijnders punya darah Indonesia yang mengalir dari tubuhnya. Itu dia dapatkan dari sang ibu yang berasal dari Maluku.
Adapun, sang ayah adalah sosok kelahiran Balanda. Dan setali tiga uang, darah sepak bola Tijjani Reijnders mengalir dari sang ayah.
Baca Juga: 3 Hal Fatal yang Bikin Timnas Indonesia Batal Main di AFF U-23 2022
2. Sudah Kenal Sepak Bola Sejak Usia 5 Tahun
Sejak usia 5 tahun Tijjani Reijnders sudah masuk akademi sepak bola. Pada 2003, dirinya bergabung dengan WVF selama 4 tahun.
Setelahnya, Tijjani Reijnders masuk ke FC Zwole. Di sana dirinya menjalani pendidikan sepak bola selama 4 tahun.
Baca Juga: 5 Dampak Positif di Balik Mundurnya Indonesia dari Piala AFF U-23 2022
Pada 2011, Tijjani Reijnders pindah ke FC Twente. Pada usia 13 tahun itu, dirinya mulai mengasah skill olah bolanya sebagai pemain pro.
Pada usia 19 tahun, Tijjani Reijnders resmi menjadi bagian dari AZ Alkmaar. Dirinya yang enam tahun sebelumnya berpindah-pindah akademu sepak bola akhirnya mendapat kontrak pro.
3. Sempat Dipanggil Timnas Belanda U-20
Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Batal Ikut Piala AFF, Ronaldo Kwateh Tulis Pesan Haru
Karier gemilang Tijjani Reijnders di Belanda membikin Timnas Belanda U-20 kepincut. Dirinya kemudian mendapatkan debutnya saat jumpa Timnas Italia U-20.
Bersama Timnas Belanda, Tijjani Reijnders sudah tampil 3 kali. Di level klub, dirinya sudah tampil 28 kali dengan 2 gol dan 2 assist.
4. Bisa Bermain di Sejumlah Posisi
Tijjani Reijnders merupakan pemain yang berposisi sebagai gelandang. Namun, statistik mencatat, pemain kelahiran 1998 ini adalah pemain serba bisa.
Dari 28 laga di pentas domestik, Tijjani Reijnders sudah 12 kali main sebagai gelandang tengah, tujuh kali sebagai gelandang bertahan, dan lima kali sebagai gelandang serang.
Reijnders juga bisa beroperasi di pos sayap. Tercatat, dirinya bermain tiga kali di posisi winger kanan dan satu kali di winger kiri.
5. Shin Memang Butuh Pemain Serba Bisa
Menyongsong Kualifikasi Piala Asia, Shin mendapatkan bahwa skuat Timnas Indonesia masih butuh pemain. Untuk itu nama Tijjani Reijnders dirasa cocok.
Melihat apa yang terjadi di Piala AFF 2020 yakni dengan banyaknya lubang yang mesti ditutup, rasanya Tijjani Reijnders adalah pilihan tepat.