Bolatimes.com - Pelatih Vietnam, Park Hang-seo akhirnya angkat bicara terkait keputusan mencopot Que Ngoc Hai dari jabatan kapten timnas.
Sempat menuai sorotan karena dinilai mendadak, ia berdalih jika keputusannya tersebut telah dibicarakan kepada Que Ngoc Hai.
Menurutnya, pencopotan ini dapat memberikan kesempatan bagi Que Ngoc Hai untuk berkembang setelah selama tiga tahun belakangan mendapat tugas berat.
Baca Juga: Profil Renan Silva, Tolak Klub UEA demi Mimpinya Bela Timnas Indonesia
"Menjadi kapten Timnas adalah contoh bagus untuk pemain lain baik di dalam maupun luar lapangan. Que Ngoc Hai telah menjadi kapten selama tiga tahun terakhir. Ia dipercaya mengemban tanggung jawab besar menjadi pemimpin," ujarnya seperti dikutip dari Soha.vn, Kamis (6/1/2021).
Park Hang-seo mengklaim staf pelatih sepakat mencopot jabatan kapten Que Ngoc Hai untuk meringankan beban selama ini.
Ia juga menyebut, telah berbicara langsung kepada anak asuhnya terkait keputusan ini dan sama-sama sepakat untuk menciptakan suasana baru bagi The en Star.
Baca Juga: Bagikan Penyelamatan Apik di Piala AFF, Nadeo Argawinata Ogah Cepat Puas
"Saat ini, staf pelatih ingin meringankan beban kapten agar mereka bisa tampil maksimal. Saya melakukan percakapan dengan kapten dan wakil kapten setelah sesi latihan terakhir pada 3 Januari lalu," ujar pelatih berusia 64 tahun itu.
"Kami sepakat, atmosfer baru diperlukan di tim untuk menciptakan momentum baru dan kembali ke titik awal kami dengan sikap mental seperti pemula," sambungnya.
Keputusan Park Hang-seo mencabut jabatan Que Ngoc Hai sempat menggegerkan pecinta sepak bola Vietnam. Terlebih, mereka masih terkenang dengan kegagalan saat di Piala AFF 2020.
Baca Juga: Hendra Setiawan Diledek Greysia Polii saat Foto, Respons Istri Bikin Ngakak
Namun Park Hang-seo mengakui jika ia telah mengumpulkan seluruh skuad The en Star untuk mengevaluasi penampilan sepanjang 2021. Semua anggota tim setuju untuk memulai tahun baru dengan semangat baru demi meraih tujuan ke depan.
Timnas Vietnam akan kembali fokus pada 13 Januari 2022mendatang. Seluruh tim akan berlatih menuju dua pertandingan melawan Australia (27 Januari) dan China (2 Februari) di kualifikasi Piala Dunia 2022.
Baca Juga: Disalami Shin Tae-yong, Sikap Pemain Timnas Indonesia Dipuji Sopan Banget