Bolatimes.com - Egy Maulana Vikri nampaknya selangkah lagi bakal diresmikan oleh klub Slovakia, FK Senica. Sebab baru-baru ini muncul potret pemain Timnas Indonesia itu mengunjungi markas FK Senica.
Usai meninggalkan Lechia Gdansk, Egy Maulana Vikri dikaitkan dengan klub asal Slovakia, FK Senica. Dia dikabarkan akan segera menandatangani kontrak baru bersama FC Senica pada Senin pekan depan.
Sebelumnya, Egy berstatus free agent atau tanpa klub setelah kontraknya bersama klub asal Polandia, Lechia Gdansk, berakhir sejak 30 Juni lalu.
Baca Juga: Apes! Pemain Reims Ini Ditolak Messi saat Mau Tukar Jersey
Meski demikian, sampai saat ini memang belum ada pengumuman secara resmi dari FK Senica soal perekrutan Egy Maulana Vikri.
Nah, kini rumor Egy bergabung klub yang berkompetisi di kasta tertinggi Liga Slovakia itu semakin menguat. Pasalnya, Egy sudah di Slovakia dan sudah menyambangi markas calon klub barunya.
Hal itu diketahui dari unggahan di Instagram Stories @brano_spanka pada Senin (30/8/2021). Di bio Instagramnya, Brano Spanka merupakan sosok fotografer klub FK Senica.
Baca Juga: Bocoran Skuad Timnas Belgia di Kualifikasi Piala Dunia, Jagokan Pemain Lama
Dalam unggahannya itu, Brano Spanka, membagikan potret kedatangan Egy di Slovakia. Dia mengambil foto saat Egy menenteng koper.
Selanjutnya, Brano Spanka juga membagikan potret Egy sedang berpose di lapangan FK Senica. Egy tampak santai memakai outfit hitam dengan sepatu putih.
Kedua foto Egy yang diunggah Brano Spanka itu juga sudah diunggah ulang oleh akun Instagram FK Senica. Artinya transfer Egy ini tinggal menunggu waktu peresmian saja.
Baca Juga: Wajah Bos Rans Cilegon FC Muncul di Times Square New York, Bikin Riuh
Sementara itu, FK senica bukanlah klub yang bisa dipandang sebelah mata. Mereka pernah dua kali menjadi runner-up Liga Slovakia, pada 2010/2011 dan 2012/2013. Tak cuma itu, tim besutan Pavel Sustr juga pernah dua kali jadi runner-up Piala Slovenia.
Senica tiga kali memiliki kesempatan mentas di Liga Europa, yakni musim 2011/2012, 2012-2013, serta 2013-2014. Namun, dari ketiga musim itu mereka mentok hingga babak kualifikasi.
Baca Juga: Gagal di Olimpiade Tokyo, Jonatan Christie: Yang Lalu Biarlah Berlalu