Bolatimes.com - Babak fase grup Euro 2020 telah berakhir seiring lolosnya 16 dari 24 tim peserta. Dari babak grup tersebut, terdapat deretan kejadian menarik, salah satunya adalah gol bunuh diri.
Euro 2020 memunculkan rekor tersendiri yakni banyaknya gol bunuh diri tercipta di banding gelaran-gelaran edisi sebelumnya.
Berdasarkan catatan Opta, tujuh gol bunuh diri telah tercipta di Euro 2020. Jumlahnya dua kali lipat lebih banyak bila dibandingkan gol bunuh diri yang tercipta di Euro 2016 (tiga gol bunuh diri).
Baca Juga: 5 Potret Cantiknya Abril Cols, Influencer yang Digosipkan dengan Neymar
Bahkan uniknya lagi, gol bunuh diri yang tercipta di Euro 2020 sejauh ini sama dengan total gol bunuh diri yang tercipta di lima edisi Euro sebelumnya, yakni sejak tahun 2000 hingga 2016 (total tujuh gol bunuh diri).
Lantas, siapa saja pemain yang mencetak tujuh gol bunuh diri di fase grup Euro 2020 ini? Berikut ulasan selengkapnya.
Baca Juga: 4 Pesepak Bola Menikahi Fans, Paling Baper Kisah Cinta Messi
1. Merih Demiral (Turki)
Bek milik Juventus ini menjadi pencetak gol bunuh diri pertama di Euro 2020. Tak tanggung-tanggung, gol bunuh diri itu ia cetak di laga pembuka saat Timnas Turki melawan Timnas Italia, sekaligus menjadi gol pembuka Euro 2020.
Merih Demiral menjebol gawangnya sendiri di menit ke-53 usai salah mengantisipasi umpan silang Domenico Berardi dari sisi kiri pertahanan Turki.
Baca Juga: Yuni Shara Olahraga Pakai Legging Ketat, Body Goals-nya Dipuji Netizen
2. Wojciech Szczesny (Polandia)
Tak hanya bek, kiper Juventus yakni Wojciech Szczesny juga turut mencetak gol bunuh diri di Euro 2020. tersebut ia buat di menit ke-18 kala Polandia tumbang di tangan Slovakia.
bunuh diri Szczesny ini didapuk menjadi gol bunuh diri tercepat sepanjang gelaran Euro. Selain itu, gol bunuh diri tersebut juga membuatnya didapuk sebagai kiper pertama yang mencetak gol bunuh diri sepanjang sejarah Euro.
Baca Juga: Marc Klok Tinggalkan Persija, Instagramnya Diserbu Netizen Tagar #MoneyKlok
3. Mats Hummels (Jerman)
Mats Hummels menjadi pencetak gol bunuh diri ketiga di Euro 2020 saat Jerman bersua Prancis di laga perdana grup F.
Hummels membukukan gol bunuh diri usai salah menghalau operan Lucas Hernandez yang menerima umpan lambung Paul Pogba.
Karena gol bunuh diri tersebut, Hummels menjadi pemain pertama Jerman yang mencetak gol bunuh diri di ajang Euro.
4. Ruben Dias (Portugal)
Pemain terbaik Liga Inggris 2020-2021 ini juga tak luput dari catatan kotor yakni gol bunuh diri di turnamen mayor seperti Euro.
Ruben Dias melakukan gol bunuh dirinya kala Portugal berhadapan dengan Jerman di laga kedua grup F. bunuh diri yang ia ciptakan terjadi pada menit ke-35.
Proses gol bunuh terjadi saat Dias mencoba menghadang pergerakan Kai Havertz yang hendak menerima umpan silang Robin Gosens. Tanpa sengaja, bola malah mengenai kakinya dan masuk ke gawang Portugal.
5. Raphael Guerreiro (Portugal)
Empat menit pasca gol bunuh diri Ruben Dias, Portugal harus menerima jalanya bergetar lewat gol bunuh diri penggawanya lagi. Kali ini, gol tersebut dibuat Raphael Guerreiro.
Guerreiro mencetak gol bunuh diri di menit ke-39 usai salah mengantisipasi umpan silang Joshua Kimmich yang memanfaatkan bola liar.
bunuh diri Guerreiro ini membuat Portugal menjadi satu-satunya tim yang mencetak dua gol bunuh diri sepanjang gelaran turnamen mayor yakni Piala Dunia dan Euro.
6. Lukas Hradecky (Finlandia)
Szczesny tak menjadi satu-satunya kiper yang mencetak gol bunuh diri di Euro 2020. Pasalnya, kiper Finlandia, Lukas Hradecky, juga turut menjebol gawangnya sendiri.
Hradecky mencetak gol bunuh diri kala Finlandia bertemu Belgia di laga pamungkas grup B Euro 2020. bunuh diri itu ia buat di menit ke-74.
Naasnya, gol bunuh dirinya dibuat saat Finlandia mampu menahan imbang Belgia hingga 20 menit waktu normal tersisa.
7. Martin Dubravka (Slovakia)
bunuh diri terakhir yang tercipta di babak grup dibuat oleh Martin Dubravka saat Slovakia menghadapi Spanyol di laga pamungkas grup E.
Bisa dibilang, gol bunuh diri Dubravka merupakan gol bunuh diri terkonyol bila dibandingkan enam gol bunuh dirinya yang lebih dulu tercipta di fase grup Euro 2020.
bunuh diri tersebut terlihat seperti gerakan memukul bola di olahraga Voli. Mungkin maksud kiper Newcastle United tersebut adalah membuang bola jauh dari gawangnya. Sayang, bola malah bergulir masuk ke gawangnya sendiri.