Bolatimes.com - Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) secara resmi akan menjatuhi hukuman untuk Manchester United lantaran adanya keterlabatan kick-off dalam pertandingan Liga Champions melawan Valencia di Stadion Old Trafford, Rabu (3/10/2018) dini hari WIB.
Pertandingan antara Manchester United kontra Valencia seharusnya dimulai pukul 20.00 waktu setempat, tetapi molor menjadi pukul 20.05 karena bus yang mambawa pemain Setan Merah dan staf terjebak kemacetan. Alhasil, skuat Paul Pogba cs baru sampai Old Trafford 45 menit sebelum pertandingan dan memaksa UEFA memundurkan kick-off selama lima menit.
Ketidaktertiban dalam menggelar laga tepat waktu itu akan membuat Setan Merah dijatuhi hukuman oleh UEFA. Sanksi dan denda pun bakal segera diberikan oleh Badan Kontrol, Etika, dan Displin UEFA pada 18 Oktober 2018.
Baca Juga: 5 Pemain dengan Jumlah Musim Terbanyak di Liga Champions
Sementara itu, Manajer Manchester United, Jose Mourinho melemparkan sebab keterlambatan timnya kepada pihak kepolisian Manchester karena dinilai tidak menjalankan tugas sebagaimana semestinya.
Pihak kepolisian setempat diklaim tidak melakukan pengawalan sehingga kondisi jalan yang macet tak bisa terhindarkan. Kondisi itu dirasa menjadi penyebab terlambatnya rombongan Manchester United tiba di stadion.
''Kami meninggalkan hotel pukul 6 waktu setempat (12.00 WIB) dan berharap 30 menit telah sampai di stadion. Biasanya seperti itu. Tapi kali ini polisi menolak mengawal kami, jadi kami berangkat sendiri,'' kata Jose Mourinho seperti dikutip dari Goal.
Baca Juga: Cetak Gol Lagi, Mauro Icardi Ciptakan Sejarah di Liga Champions
''Dari Hotel Lowry kita menghabiskan waktu 75 menit. Kami beruntung UEFA dan wasit mengizinkan kami untuk memulai pertandingan lima menit lebih lambat. Itu (telat) bukan masalah dengan klub. Kami bisa informasikan bahwa polisi menolak melakukan pengawalan,'' imbuhnya.
UEFA nantinya tak hanya menghukum Manchester United, tetapi juga Valencia. Los Che bakal didakwa UEFA atas dua kesalahan, yakni karena menggunakan syal penghangat leher yang berlogo dan ulah suporternya yang menyalakan kembang api di Old Trafford.
Baca Juga: Jordi Alba: Gelar Pemain Terbaik FIFA Adalah Sebuah Kebohongan!