Bolatimes.com - Landmark paling terkenal di Prancis, Menara Eiffel yang terletak di kota Paris ditutup untuk menyaksikan final Piala Dunia 2018 antara Prancis Vs Kroasia yang digelar di Stadion, Moskow, Rusia, Minggu (15/7/2018) malam WIB.
Sebanyak empat layar raksasa disiapkan untuk ditonton oleh 90.000 orang suporter Prancis yang menyaksikan bersama-sama perjuangan pahlawan sepak bola negara mereka di Rusia.
Suasana mulai pecah di taman Champs-de-Mars (taman rumput dibawah Menara Eiffel) saat Les Blues memimpin lewat gol bunuh diri Mario Mandzukic pada menit ke-18. Riuh mereka sempat sunyi saat gelandang Kroasia, Ivan Perisic menyamakan kedudukan pada menit ke-28.
Baca Juga: Griezmann Kibarkan Bendera Uruguay Saat Perayaan Juara Prancis
Sorak-sorai kembali bergemuruh saat wasit menunjuk titik putih setelah melihat VAR dan Antoine Griezmann berhasil menuntaskan tugasnya sebagai algojo pada menit ke-38.
Kepercayaan diri suporter Prancis di Effiel semakin memuncak saat Paul Pogba dan Kylian Mbappe menambah pundi-pundi gol Les Blues. Blunder Hugo Lloris pada menit ke-69 yang mengakibatkan Mandzukic mencetak gol ke gawang Prancis tidak membuat mereka kecewa, pasalnya Prancis tetap mengusai pertandingan.
Watch: Fans celebrate in Paris as France wins World Cup title in 4-2 victory over Croatia.
Read more: https://t.co/Qt3KaWppQm pic.twitter.com/ReuDt6hjXGBaca Juga: 10 Catatan Penting di Balik Laga Final Piala Dunia 2018
— NBC News (@NBCNews) July 15, 2018
Suasana kembali pecah saat wasit Nestor Pitana asal Argentina meniup peluit akhir pertandingan, seluruh rakyat Prancis langsung melompat, berpelukan, bernyanyi menyalakan flare, kembang api dan menari merayakan juara Piala Dunia yang sudah mereka nanti selama 20 tahun. Prancis terakhir juara Piala Dunia pada 1998, ini adalah gelar kedua mereka.
Perayaan gelar ini semakin lengkap mengingat satu hari sebelumnya (14/7/2018) Prancis baru saja merayakan hari kemerdekaan Prancis - 14 Juli 1789 atau biasa dikenal dengan Bastille Day.
Baca Juga: Pele Ucapkan Selamat Datang Kylian Mbappe