Maradona Nangis Argentina Dibantai Kroasia, Kutukan Tangan Tuhan?

Diego Maradona terlihat sangat terpukul dengan kekalahan telak timnas Argentina 0-3 dari timnas Kroasia.

Galih Priatmojo | Dany Garjito | BolaTimes.com
Jum'at, 22 Juni 2018 | 16:26 WIB
Maradona joe.co.uk

Maradona joe.co.uk

Bolatimes.com - Legenda sepakbola Argentina, Diego Maradona menyaksikan laga Argentina melawan Kroasia dari bangku VIP di Nizhny Novgorod Stadium.

Sebelum kick off, pemain yang berhasil membawa timnas Argentina merengkuh gelar juara Piala Dunia 1986 ini tampak percaya diri dan yakin La Albiceleste mampu menang saat melawan Kroasia.

Tapi yang terjadi justru antiklimaks. Maradona menjadi saksi teater kegemilangan Modric cs mempermalukan timnas Argentina. Bahkan ketika Tim Tango tertinggal 0-3, Maradona menangis dan terlihat lesu di bangku VIP.

Banyak pengguna Twitter yang memberi komentar pada momen ketika Maradona menangis ini.

Seorang pengguna Twitter menulis cuitan: "Benar nggak sih Maradona sampai menangis? Kalau iya, sama, kita juga nangis nih".

Warganet lainnya menuliskan: "Jika Maradona yang menjadi pelatihnya, pasti nggak ada pemain timnas Argentina yang kembali ke hotel malam ini".

"Kami merasakan hal yang sama dengan Maradona saat ini," tulis fan timnas Argentina lainnya di Twitter.

Ada juga pengguna Twitter yang menyindir: "Mana Tangan Tuhanmu sekarang?"

Maradona Instagram.com/@maradona

Sebagai legenda hidup sepakbola, Maradona datang ke Rusia sebagai tamu kehormatan, dan tentu saja dia bisa mendapatkan segala fasilitas mewah. Tapi sayangnya, tidak ada fasilitas mewah atau alat canggih apapun yang mampu menghentikan kenyataan pahit timnas Argentina dikalahkan timnas Kroasia.

Begitu pula tidak ada alat canggih seperti mesin waktu yang bisa digunakan Maradona untuk menghapus dosa masa lalunya ketika mencetak gol tangan Tuhan.

Banyak orang yang percaya bahwa gol tangan Tuhan Maradona ke gawang Inggris yang dijaga Peter Shilton membuat Argentina dikutuk. tersebut membawa timnas Argentina merebut trofi juara Piala Dunia 1986, yang juga menjadi gelar juara Piala Dunia terakhir yang berhasil direngkuh tim Tango.

Setelah era Maradona berakhir, timnas senior Argentina belum pernah mencicipi trofi Piala Dunia lagi.

Piala Dunia 1990 di Italia: Runner-up

Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat: Babak 16 Besar

Piala Dunia 1998 di Perancis: Perempat Final

Piala Dunia 2002 di Korea Selatan-Jepang: Penyisihan Grup

Piala Dunia 2006 di Jerman: Perempat Final

Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan: Perempat Final

Piala Dunia Brasil: Runner-up

tangan Tuhan mungkin tidak akan terjadi lagi di Piala Dunia 2018 karena sudah ada teknologi VAR, namun kutukannya mungkin masih ada.

Setidaknya kutukan gol tangan Tuhan bagi Argentina pernah menjadi perbincangan hangat ketika Maradona menjadi pelatih timnas Argentina yang berlaga di Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

Saat itu pertandingan antara timnas Argentina melawan timnas Iran. Sampai menit ke-89 skor masih kacamata, Maradona sempat frustasi dan meninggalkan stadion. Tepat beberapa saat setelah Maradona pergi, Messi mencetak gol spektakuler dari luar kotak penalti di masa perpanjangan waktu dan membuat Argentina menang atas Iran.

Saat itu jagad Twitter dimeriahkan dengan hashtag #Maradonamufa. Mufa bisa diartikan sebagai bad luck atau nasib sial. Jadi saat itu, dipercaya ketika ada Maradona di stadion, timnas Argentina mengalami nasib buruk, sedangkan ketika Maradona meninggalkan stadion, nasib buruk menjauh dari Messi cs.

Kamu percaya timnas Argentina mendapat kutukan tangan Tuhan Maradona?

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

Anak sekecil itu sudah cetak gol di Euro 2024

boladunia | 10:54 WIB

Venezia bakal jumpa Lazio di Serie A musim 2024/2025.

boladunia | 16:15 WIB

Inilah jadwal perempatfinal Euro 2024

boladunia | 06:42 WIB

Catat jadwal babak 16 besar Euro 2024

boladunia | 10:15 WIB

Teka-teki masa depan Thom Haye dibongkar media Belanda.

boladunia | 19:00 WIB

Gelandang Leverkusen yang sukses meraih gelar Bundesliga dan Piala Jerman, Granit Xhaka sangat berharap bisa membawa kemenangan untuk Swiss dalam laga Grup A melawan Hongaria pada Sabtu malam di Cologne Stadium.

boladunia | 08:47 WIB

Jerman tampil luar biasa, membuat Skotlandia menjadi korban pertama dengan kekalahan telak 1-5 pada pertandingan pembuka Euro 2024 Grup A di Stadion Allianz Arena, Muenchen, Sabtu dini hari WIB.

boladunia | 08:08 WIB

Tiga negara yang memastikan diri lolos ke babak final Euro 2024, yakni Georgia, Ukraina, dan Polandia akan terbang ke Jerman, yang menjadi tuan rumah Euro 2024.

boladunia | 15:18 WIB

Pertandingan Vietnam vs Indonesia akan berlangsung di Stadion My Dinh, Hanoi pada Selasa, (26/3/2024) pukul 19.00 WIB.

boladunia | 20:26 WIB

Deretan laga besar akan tersaji dalam Euro 2024 yang tak lama lagi akan digelar di Benua Biru. Jelang pertarungan bergengsi antar-negara di Eropa ini, ada sejumlah fakta menarik yang layak untuk dikupas.

boladunia | 09:15 WIB

Barcelona terjepit. Klub Catalan itu sudah disebut miskin oleh pemain incarannya. Pengaturan transfer menjadi lebih lancar ketika klub memiliki sumber daya finansial yang pas-pasan.

boladunia | 22:17 WIB

Liverpool memiliki kesempatan besar dalam mencari pengganti Juergen Klopp yang akan segera meninggalkan klub.Xabi Alonso, yang saat itu menjadi pelatih Bayer Leverkusen, pernah menjadi pilihan utama Liverpool.

boladunia | 21:58 WIB

Hasil undian untuk semifinal Piala FA diumumkan sekitar dua puluh lima menit setelah pertandingan Man United vs Liverpool di Old Trafford berakhir pada hari Minggu, tanggal 17 Maret 2024.

boladunia | 20:52 WIB

Striker AC Milan, Olivier Giroud dikabarkan akan merapat ke klub sepakbola asal Amerika Serikat. Saat ini disebutkan jika sang pemain sedang dalam tahap pembicaraan dengan LAFC di Amerika Serikat.

boladunia | 00:05 WIB

Di pertandingan melawan Hellas Verona pada pekan ke-29 Liga Italia, Pulisic mencetak gol penting yang mencatat sejarah bagi klub.

boladunia | 15:00 WIB

Gelaran drawing Europa Conference League 2023/2024 dilakukan di Nyon, Swiss pada Jumat, 15 Maret 2024. Dalam undian ada empat laga akan digelar pada delapan besar.

boladunia | 21:19 WIB

Detik-detik menegangkan terjadi ketika VAR melakukan tinjauan intensif untuk memastikan keabsahan gol tersebut, menciptakan ketegangan dan euforia di seluruh stadion.

boladunia | 07:00 WIB

Dalam pertandingan tersebut, Simone Inzaghi's squad mencetak gol melalui kontribusi Mateo Darmian, Lautaro Martinez, Federico Dimarco, dan Davide Frattesi, mengumpulkan total 69 poin, unggul 12 poin dari Juventus yang menempati posisi kedua dengan 57

boladunia | 06:15 WIB
Tampilkan lebih banyak