Bolatimes.com - Keberhasilan pasangan ganda campuran asal Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, menjuarai ajang Hylo Open 2022 turut membuat posisinya di ranking BWF berubah.
Sebab, peringkat Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati yang sebelumnya berada di peringkat 26 BWF diperkirakan mengalami peningkatan yang signifikan.
Dilansir dari Badminton Talk, peringkat Rehan/Lisa diprediksi melejit sebanyak tujuh tingkat. Artinya, pasangan ini berhak duduk di ranking 19 BWF dengan koleksi 44.080 poin.
Sebagai informasi, ini adalah peringkat BWF terbaik yang pernah diamankan oleh Rehan/Lisa selama keduanya menjadi pasangan ganda campuran Indonesia.
Keberhasilan Rehan/Lisa menjuarai ajang Hylo Open 2022 ini turut menjadi momen pembalasan karena mereka sebelumnya gagal di ajang French Open 2022.
Rehan/Lisa gagal melaju ke partai final setelah tumbang dari pasangan ganda campuran asal Belanda, Robin Tabeling/Selena Piek.
Sebetulnya, keberhasilan Rehan/Lisa di ajang Hylo Open 2022 ini juga layak dirayakan karena mereka berhasil menumbangkan lawan yang tangguh.
Pada partai final Hylo Open 2022, Rehan/Lisa sukses menjegal pasangan asal China, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping.
Dalam duel penentuan gelar juara itu, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping itu dipaksa bertekuk lutut dua gim langsung oleh Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati dengan skor 21-17 dan 21-15.
Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping memang sempat berhasil memberikan perlawanan terhadap Rehan/Lisa meski akhirnya kalah 9-11 pada interval gim pertama.
Namun, setelah melewati duel ketat dengan jarak poin yang tak terlalu jauh, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping akhirnya harus menyerah 17-21 pada gim pertama.
Permainan pada gim kedua tak jauh berbeda. Mereka sempat kalah 7-11 dari Rehan/Lisa pada masa interval hingga akhirnya tumbang 15-21 pada akhir gim kedua.
Selain Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, wakil asal Indonesia lainnya yang sukses meraih gelar juara di ajang Hylo Open 2022 ialah Anthony Sinisuka Ginting.
Pebulu tangkis tunggal putra andalan Pelatnas PBSI itu berhasil meraih gelar juara seusai menumbangkan atlet tepok bulu asal Taiwan, Chou Tien-chen.
Gelar juara tersebut diraih Anthony Ginting secara susah payah karena harus mengalahkan Chou Tien-chen lewat tiga gim dengan skor ketat, 18-21, 21-11, dan 24-22.