Bolatimes.com - Gandang puti Apriyani Rahayu mundur dari kejuaraan Swiss Open dan Korea Open 2022 lantaran mesti menjalani pemulihan akibat cedera betis.
Cedera Apriyani Rahayu kambuh saat tampil bersama sang partner Greysia Polii di babak kedua All England 2022, Kamis (18/3/2022).
Saat itu, Greysia/Apriyani bertanding melawan wakil India Jollyindia/Gayatri Gopichand Pullela. Di gim kedua, mereka tak bisa melanjutkan pertandingan karena kondisi Apriyani.
Baca Juga: Rumor Transfer: Halaand akan Digaji Rp1 Miliar per Hari jika Gabung Manchester City
Akibat gerakan yang terbatas dan menahan rasa sakit, Apriyani pun memutuskan mundur pada poin 14-19 dan menyerahkan kemenangan pada wakil India.
Pelatih ganda putri Pelatnas PBSI Cipayung, Eng Hian, menuturkan paling tidak pemulihan atlet peraih medali emas Olimpiade Tokyo itu bisa memakan waktu satu hingga dua minggu.
"Hasil pemeriksaan dan konsultasi dengan dokter di pelatnas, cedera betis kanan Apri tidak terlalu parah tapi memang diperlukan waktu istirahat setidaknya satu hingga dua minggu sebelum bisa kembali ke lapangan," tutur Eng Hian lewat informasi tertulis PP PBSI, Jumat.
Baca Juga: Thomas Partey, Pemain Arsenal Putuskan Masuk Islam
Dengan kondisi tersebut, pelatih yang akrab disapa Didi ini memutuskan menarik keikutsertaan Apri dari Swiss pada 22-27 Maret dan Korea 5-10 April.
"Oleh karena alasan itu saya menarik keikutsertaan dia di Swiss dan Korea mendatang," imbuhnya.
Sedianya Apriyani akan berduet dengan pasangan baru yaitu Siti Fadia Silva Ramadhanti di dua turnamen itu. Sebelumnya, mereka batal debut di ajang BWF Super 300 German Open pekan lalu akibat cedera yang sama.
"Saya tidak mau ambil risiko, lebih baik memang Apri istirahat hingga sembuh total, baru memulai kembali persiapan ke pertandingan-pertandingan berikutnya," pungkas Eng Hian, demikian dikutip Antara.