Lawan Duo Korsel di Laga Pembuka, Menilik Kans Kevin/Marcus Juarai All England 2022

Kevin/Marcus memiliki peluang untuk jadi kampiun.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Senin, 07 Maret 2022 | 17:40 WIB
Ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (kiri) dan Marcus Fernaldi Gideon melakukan selebrasi usai bertanding melawan ganda putra China Ou Xuan Yi dan Zhang Nan pada babak perempat final Blibli Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (190/7/2019). Pasangan Kevin/Marcus melenggang ke babak semifinal setelah mengalahkan pasangan Ou/Zhan dengan skor 21-12, 21-16. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/ama.

Ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (kiri) dan Marcus Fernaldi Gideon melakukan selebrasi usai bertanding melawan ganda putra China Ou Xuan Yi dan Zhang Nan pada babak perempat final Blibli Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (190/7/2019). Pasangan Kevin/Marcus melenggang ke babak semifinal setelah mengalahkan pasangan Ou/Zhan dengan skor 21-12, 21-16. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/ama.

Bolatimes.com - Menakar peluang ganda putra ranking satu dunia Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di All England 2022 yang dijadwalkan bergulir pada 16-20 Maret 2022.

Pasangan Kevin/Marcus yang dijululi Minions memiliki kesempatan untuk merebut gelar juara All England musim ini andai konsisten tampil apik sejak awal turnamen.

Di laga pembuka, ganda putra Indonesia tersebut akan menghadapi lawan berat yakni dua Korea Selatan Choi Solgyu/Seo Seungjae.

Baca Juga: Tak Cuma Helm, Daftar Sponsor Indonesia di Motor Juara MotoGP Qatar Enea Bastianini

Lalu bagaimana kans juara Kevin/Marcus di ajang tersebut?

Kevin/Marcus mengalami penurunan performa dalam dua tahun terakhir, . Gelar juara yang mereka dapatkan turun drastis dari musim 2019 saat dunia belum terdampak pandemi Covid-19.

Di tengah krisis kesehatan akibat virus Corona, Kevin/Marcus dan wakil-wakil Indonesia lainnya memang tak bisa leluasa mengikuti turnamen.

Baca Juga: Tak Sabar Sambut Pratama Arhan, Tokyo Verdy Tebar Pesona ke Netizen

Tercatat, pada 2020 mereka hanya memainkan empat turnamen yakni All England, Badminton Asia Team Championships, Indonesia Masters, dan Malaysia Masters 2020.

Pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, melaju ke semifinal Hong Kong Open 2018 usai menundukkan wakil Korea Selatan, Lee Yong Dae/Kim Gi Jung, Jumat (16/11/2018). [Humas PBSI]
Pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, melaju ke semifinal Hong Kong Open 2018 usai menundukkan wakil Korea Selatan, Lee Yong Dae/Kim Gi Jung, Jumat (16/11/2018). [Humas PBSI]

Dari empat turnamen itu, Kevin/Marcus cuma meraih satu gelar juara yakni di Indonesia Masters yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta pada 14-19 Januari 2020.

Setahun berselang, pasangan berjuluk The Minions ini tampil dalam 10 turnamen. Namun, hasilnya bisa dibilang cukup mengecewakan di mana mereka cuma meraih dua gelar juara yakni di Indonesia Open dan Hylo Open.

Baca Juga: Adu Statistik antara Nadeo Argawinata vs Emil Audero, Siapa Unggul?

Sisanya, Kevin/Marcus tiga kali jadi runner-up BWF World Tour Finals, Indonesia Masters, dan French Open. Lebih mengecewakan, mereka yang dituntut meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 justru harus terhenti di perempat final.

Jumlah gelar yang diraih Kevin/Marcus jauh berkurang dibanding 2019 silam ketika pasangan yang duduk di ranking satu dunia sejak 2017 itu merengkuh delapan gelar juara.

Setelah periode mengecewakan, Kevin/Marcus kini membuka lembar baru di 2022. Mereka akan mengawali kiprahnya di All England, turnamen yang telah mereka menangkan dua kali pada 2017 dan 2018.

Baca Juga: Jadi Penyelamat Bali United, Lerby Eliandry Fokus Tatap Laga Lawan Persiraja

Di babak pertama All England 2022, Kevin/Marcus yang merupakan unggulan pertama, akan langsung ditantang wakil Korea Selatan, Choi Solgyu/Seo Seungjae. Mereka bukanlah pasangan ganda putra sembarangan.

Merujuk data BWF Tournament Software, Kevin/Marcus telah dua kali berjumpa dengan Choi/Seo dengan raihan satu kemenangan dan sekali kalah.

Kekalahan didapat Kevin/Marcus saat berjumpa di babak pertama Kejuaraan Dunia 2019. Saat itu, Choi/Seo menekuk The Minions dalam rubber game dengan skor 21-14, 14-21, 21-23.

Jika berhasil melewati babak pertama, The Minions akan menghadapi lawan antara Akira Koga/Taichi Saito (Jepang) dan Christo Popov/Toma Junior Popov (Prancis).

Melihat ranking kedua pasangan, mereka akan jadi lawan yang terbilang cukup ringan untuk Kevin/Marcus. The Minions unggul rekor pertemuan dengan Popov bersaudara yakni 1-0.

Di luar itu, Kevin/Marcus berpotensi untuk berjumpa tiga unggulan apabila mampu terus melanjutkan langkahnya ke babak-babak berikutnya.

Di perempat final, Kevin/Marcus mungkin saja berjumpa unggulan lima asal India, Satwiksairaj Rankireddy / Chirag Shetty. Kedua pasangan sudah 10 kali berjumpa dan The Minions selalu menang.

Jika melewati fase tersebut, Kevin/Marcus kemungkinan akan menghadapi unggulan ketiga Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dari Jepang atau Ong Yew Sin/Teo Ee Yi selaku unggulan kedelapan dari Malaysia.

Andai menghadapi Hoki/Kobayashi, Kevin/Marcus harus waspada. Selain ganda putra Jepang kerap menyulitkan wakil-wakil Merah-Putih, rekor pertemuan juga harus dijadikan perhatian.

Dari 13 pertemuan terakhir, Kevin/Marcus memang lebih banyak meraih kemenangan yakni 11, tetapi dua kekalahan didapat peraih medali emas Asian Games 2018 itu pada tiga pertemuan terakhir.

Kevin/Marcus dipermalukan Hoki/Kobayashi di final Indonesia Masters 2021. Mereka menggagalkan ambisi anak asuh Herry Iman Pierngadi meraih double title di Bali berkat kemenangan 21-11, 17-21, 21-19.

Setelah berhasil membalas kekalahan di final Indonesia Open 2021, Kevin/Marcus kemudian kembali takluk dari pasangan muda Jepang itu di BWF World Tour Finals yang juga masih berlangsung di Bali dalam ajang bertajuk Indonesia Badminton Festival (IBF) 2021.

Saat itu, Hoki/Kobayashi menggagalkan ambisi Kevin/Marcus merengkuh gelar dari turnamen penutup musim lewat pertarungan rubber game sebelum menang 21-16, 13-21, 21-17.

Jika berhasil mengalahkan Hoki/Kobayashi di semifinal, Kevin/Marcus berpotensi menghadapi banyak pasangan potensial baik dari kompatriot maupun negara lain.

Setidaknya ada empat unggulan yang berpotensi melaju jauh dan berjumpa Kevin/Marcus di final All England 2022. Mereka adalah unggulan kedua Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Aaron Chia/Soh Wooi Yik (4/Malaysia), Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (6), serta Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (7/Denmark).

Kevin/Marcus cenderung superior jika menghadapi sesama rekannya di pelatnas serta Astrup/Rasmussen. Kondisi itu membuat Chia/Soh menjadi calon lawan yang sangat patut diwaspadai The Minions.

Minions memang masih unggul dalam hal rekor pertemuan yakni meraih delapan kemenangan dari 10 pertemuan terakhir. Namun dalam dua tahun terakhir, wakil Malaysia mulai bisa meladeni permainan mereka.

Tercatat, dua kemenangan Chia/Soh atas Kevin/Marcus didapatkan dalam tiga pertemuan terakhir tepatnya di perempat final Olimpiade Tokyo 2020 dan perempat final Piala Thomas 2020 lalu.

Berdasarkan statistik pertemuan Kevin/Marcus dengan para calon lawannya, khususnya yang mendapat status unggulan, peluang mereka untuk menjadi kampiun di All England 2022 cukup besar.

Kendati begitu, Kevin/Marcus jelas harus konsenstrasi dan bekerja ekstra keras karena bukan tak mungkin para pasangan non-unggulan pun bisa mengejutkan mereka.

Di samping itu, All England 2022 akan jadi tantangan tersendiri bagi Kevin/Marcus yang sudah vakum mengikuti turnamen kompetitif sejak jadi runner-up di BWF World Tour Finals pada 5 Desember 2021 lalu. Mereka harus bisa cepat beradaptasi.

(Suara.com/Arief Apriadi)

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

"Laba kotor Perseroan juga meningkat 30 persen yang mencapai Rp 22,22 miliar dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp 17,8 miliar."

arena | 10:56 WIB

Pebalap MotoGP dari tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo tak ingin mengendurkan semangatnya untuk balapan di MotoGP Spanyol akhir pekan ini.

arena | 18:49 WIB

Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi mengaku optimistis, karena keduanya berhasil finis di daftar delapan besar pada balapan utama MotoGP Amerika dua pekan lalu.

arena | 15:15 WIB

Pebalap Monster Energy Yamaha, Alex Rins bertekad untuk mengulangi kemenangan pada MotoGP Amerika Serikat 2024.

arena | 13:25 WIB

Pebalap Gresini Racing tersebut mengatakan, ingin meraih podium pertamanya di balapan yang berlangsung di Circuit of The Americas (COTA) Austin, Texas, pada akhir pekan ini.

arena | 12:30 WIB

Liberty Media membeli 86 persen saham MotoGP, dengan Dorna Sports mempertahankan 14 persen saham. Nilai perusahaan MotoGP ditaksir bernilai 4,2 miliar euro atau setara dengan Rp72 triliun.

arena | 20:51 WIB

Uji coba privat tim Monster Energy Yamaha bersama Fabio Quartararo dan Alex Rins itu dilakukan sebelum balapan seri ketiga MotoGP Amerika Serikat di Austin.

arena | 14:18 WIB

Pemilik kejuaraan balap mobil Formula 1, Liberty Media disebut siap untuk melakukan finalisasi pembelian, dan mengambil alih kejuaraan balap motor MotoGP, yang diprediksi mencapai angka 4 miliar dolar AS.

arena | 12:56 WIB

Dani Pedrosa merupakan juara dunia tiga kali, yang sebelumnya juga sempat turun sebagai wildcard untuk tim Red Bull KTM, dan finis di posisi keenam pada balapan Sprint, serta posisi ketujuh pada balapan utama GP Spanyol 2023.

arena | 12:37 WIB

Marco Bezzecchi dan Fabio Di Giannantonio tak segera berpuas diri usai sama-sama mencapai daftar 10 besar pada MotoGP Portugal di Sirkuit Algarve, Portimao akhir pekan lalu.

arena | 15:34 WIB

Duo pebalap Gresini Racing, Marc Marquez dan Alex menyatakan, siap mengalihkan fokus dan menatap balapan seri berikut di Sirkuit Austin, MotoGP Amerika Serikat pada 12-15 April 2024.

arena | 15:04 WIB

Pebalap Maverick Vinales mengakui, bahwa dirinya tidak terlalu mempersoalkan kegagalannya finis di MotoGP 2024 seri Portugal di Sirkuit Algarve, Portimao, pada Minggu (24/3/2024).

arena | 20:51 WIB

Pebalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia langsung menatap balapan MotoGP 2024 seri selanjutnya di Sirkuit Amerika pada 12-14 April mendatang.

arena | 19:37 WIB

Meskipun tidak meraih kemenangan dalam sprint MotoGP Portugal 2024, Francesco Bagnaia dari tim Ducati tetap kokoh di puncak klasemen sementara. Di hari kedua di Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, dia bersaing dalam latihan bebas 2, kualifikasi

arena | 06:22 WIB

Marc Marquez mengakui, jika pebalap muda tim Red Bull GASGAS Tech3, Pedro Acosta menjadi satu di antara pesaing yang harus diwaspadai di MotoGP 2024.

arena | 13:01 WIB

Adapun jadwal siaran langsung MotoGP Portugal 2024, pada Sabtu (23/3/2024) akan memulai ajang Sprint Race pukul 22.00 WIB.

arena | 09:29 WIB

Pebalap Marco Bezzecchi berhasil menumbuhkan kepercayaan dirinya menjelang babak kualifikasi, balapan Sprint, dan balapan utama MotoGP Portugal, yang berlangsung di Sirkuit Algarve Portimao, akhir pekan ini.

arena | 09:04 WIB
Tampilkan lebih banyak