Bolatimes.com - Terkait lokasi sirkuit Formula E belum juga diumumkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Bahkan, dikabarkan jadwal pengumuman lintasan balap mobil listrik itu kembali mundur hingga akhir 2021.
Direktur Pengelolaan Aset PT Jakpro sekaligus Managing Director Jakarta Eprix Gunung Kartiko mengatakan, sirkuit balapan Formula E baru bisa diumumkan pada akhir tahun 2021. Pihak Formula E Operation (FEO) sedang mengkaji trek balapan yang cocok dari lima opsi yang ada.
"Venue on progress, beberapa alternatif sedang dipelajari FEO dan Insya Allah akan diputuskan paling lambat akhir Desember 2021," ujar Gunung, dilansir dari Suara.com.
Baca Juga: Elkan Baggott Tuai Pujian Netizen usai Debut Apik di Timnas Indonesia
Padahal, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria pernah menyebut pengumuman lintasan Formula E akan dilakukan lada Oktober lalu. Setelah itu, rencana tersebut kembali diundur ke akhir November karena pihak FEO meminta penjadwalan ulang.
Dengan demikian, sudah dua kali rencana pengumuman sirkuit Formula E diundur. Ajang balap mobil listrik ini rencananya akan digelar pada Juni 2022 mendatang.
"FEO akan segera finalkan (lokasi balap Formula E)," katanya.
Baca Juga: Link Live Streaming Indonesia Masters 2021 Hari Ini
Meski hanya tersisa enam bulan lagi, Gunung meyakini waktu yang tersedia itu cukup untuk membuat lintasan sesuai standar Formula E.
"Kami masih punya cukup waktu untuk mempersiapkan gelaran Jakarta ePrix ini," kata Gunung.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan Formula E tidak akan digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas) seperti rencana awal. Saat ini, pihak PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku penyelenggara sudah menyiapkan lima opsi lokasi pengganti.
Baca Juga: Jadwal Babak Pertama Indonesia Masters 2021 Hari Ini: Jonatan Christie Main
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria membeberkan dua dari lima opsi lintasan, yakni kawasan Pantai Kita Maju Bersama di Teluk Ancol dan Gelora Bung Karno, Senayan. Kedua lokasi ini dianggap bisa menjadi lintasan balap mobil listrik itu.
Diketahui, kawasan Pantai Kita Maju Bersama dulu dikenal sebagai pulau C, D, dan G hasil reklamasi Teluk Jakarta di era Gubernur Anies Baswedan. Kawasan itu kini dikelola Pemprov DKI melalui Jakpro dan namanya diganti.
"Di antaranya di Senayan, di Pantai Maju Bersama dan lain-lain," ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (6/10/2021).
Baca Juga: Lawan Myanmar, Timnas Indonesia Wajib Menang
(Suara.com/Fakhri Fuadi Muflih)