Sabet Emas di PON XX Papua, Atlet Layar Oka Sulaksana Ingin Pensiun

Oka Sulaksana ingin memberikan kesempatan kepada generasi muda.

Husna Rahmayunita | BolaTimes.com
Kamis, 07 Oktober 2021 | 16:48 WIB
Atlet layar Bali I Gusti Made Oka Sulaksana memacu kecepatan dalam pertandingan PON Papua di perairan Pantai Hamadi, Jayapura, Papua, Senin (4/10/2021). (Antara/Akbar Nugroho Gumay)

Atlet layar Bali I Gusti Made Oka Sulaksana memacu kecepatan dalam pertandingan PON Papua di perairan Pantai Hamadi, Jayapura, Papua, Senin (4/10/2021). (Antara/Akbar Nugroho Gumay)

Bolatimes.com - Atlet layar kawakan asal Bali, I Gusti Oka Sulaksana menyatakan hendak pensiun seusai menyabet medali emas di PON XX Papua 2021.

Oka Sulaksana meraih medali emas pada nomor spesialis RSX pada PON XX Papua. Setelah itu, ia berencana 'menggantungkan' layar.

Keputusan ini diambil dengan mempertimbangkan sejumlah alasan. Selain karena faktor usia, Oka Sulaksana ingin memberikan kesempatan ke atlet muda.

Baca Juga: Keji! Pemain Brasil Tendang Wasit sampai Pingsan

Oka Sulaksana sudah menggeluti olahraga layar sejak remaja hingga memasuki usia 50 tahun. Ia dikenal sebagai legenda selacar angin dari Pulau Dewata.

"Sekarang saya berikan kesempatan kepada yang muda-muda," ujarnya.

Pria kelahiran Denpasar 29 April 1971 itu.mengaku bangga menjadi atlet sehingga bisa mengharumkan nama daerah dan bangsa Indonesia.

Baca Juga: Tak Makan Nasi, 5 Potret Body Goals Mikha Tambayong Curi Atensi

Perolehan medali emas sejak PON XIII tahun 1993 di Jakarta secara berturut-turut empat kali hingga PON XX di Papua tahun 2021.

Ia mengatakan walau berpisah di dunia olahraga air, khususnya selancar angin. Namun selalu memberi dukungan kepada rekan-rekan atlet muda di olahraga tersebut.

"Saya yakin penerus dari atlet muda untuk meraih emas sangat terbuka, khususnya selancar angin dari Pulau Dewata pasti ada. Saya berpesan kepada atlet muda harus berlatih secara kontinyu dan tekun. Prestasi akan bisa diraih jika berlatih secara berkelanjutan dan menjadi komitmen bagi atlet sebagai penghobi bermain di air laut," sambungnya.

Baca Juga: Demi Performa, Pep Guardiola Larang Messi Berhubungan Intim di Malam Hari

Oka Sulaksana menuturkan perjuangan di awal PON yang diikutinya sejak tahun 1993. Bahkan nomor yang dia ikuti saat itu lebih banyak di RSX maupun nomor Mistral.

“Dulu lebih banyak nomor pertandingannya. Dua edisi PON pertama saya ikuti dulu sangat berat, tapi setelah itu mulai terbiasa. Astungkara (puji syukur) selalu diberikan medali emas," ucapnya.

Oka Sulaksana mengaku dirinya ingin menjadi pembina para peselancar muda dan potensi itu sudah mulai tumbuh.

Baca Juga: Daftar Pemain Manchester United untuk Musim 2021/2022, Bisa Juara Liga?

"Potensi bagi atlet peselancar angin cukup banyak. Antara lain Hanzel dan Gopala. Keduanya masih muda, sekarang tinggal membina mereka. Justru ini tantangan berat bagi saya. Karena mendisiplinkan diri sendiri itu jauh lebih berat dibanding mendisiplinkan orang lain," katanya.

Ia mengatakan sejak menjadi atlet peselancar angin sejumlah medali emas telah dikoleksi, baik ajang nasional dan internasional.

Prestasi Oka Sulaksana ditorehkan sejak PON XII tahun 1993 hingga PON XX Tahun 2021 di Papua berturut-turut empat kali menyabet prestasi terbaik dengan kepingan emas.

Begitu juga pada SEA Games 1989 Oka Sulaksana menyabet medali emas, SEA Games 1991 medali emas hingga SEA Games 2011 terus menyabet emas.

Lalu menyabet medali emas di Asian Games tahun 1998, Asian Games 2002, Asian Games tahun 2006 dan medali perak di Asian Games 2010. (Antara)

Berita Rekomendasi
Berita Terkait
TERKINI

"Laba kotor Perseroan juga meningkat 30 persen yang mencapai Rp 22,22 miliar dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp 17,8 miliar."

arena | 10:56 WIB

Pebalap MotoGP dari tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo tak ingin mengendurkan semangatnya untuk balapan di MotoGP Spanyol akhir pekan ini.

arena | 18:49 WIB

Fabio Di Giannantonio dan Marco Bezzecchi mengaku optimistis, karena keduanya berhasil finis di daftar delapan besar pada balapan utama MotoGP Amerika dua pekan lalu.

arena | 15:15 WIB

Pebalap Monster Energy Yamaha, Alex Rins bertekad untuk mengulangi kemenangan pada MotoGP Amerika Serikat 2024.

arena | 13:25 WIB

Pebalap Gresini Racing tersebut mengatakan, ingin meraih podium pertamanya di balapan yang berlangsung di Circuit of The Americas (COTA) Austin, Texas, pada akhir pekan ini.

arena | 12:30 WIB

Liberty Media membeli 86 persen saham MotoGP, dengan Dorna Sports mempertahankan 14 persen saham. Nilai perusahaan MotoGP ditaksir bernilai 4,2 miliar euro atau setara dengan Rp72 triliun.

arena | 20:51 WIB

Uji coba privat tim Monster Energy Yamaha bersama Fabio Quartararo dan Alex Rins itu dilakukan sebelum balapan seri ketiga MotoGP Amerika Serikat di Austin.

arena | 14:18 WIB

Pemilik kejuaraan balap mobil Formula 1, Liberty Media disebut siap untuk melakukan finalisasi pembelian, dan mengambil alih kejuaraan balap motor MotoGP, yang diprediksi mencapai angka 4 miliar dolar AS.

arena | 12:56 WIB

Dani Pedrosa merupakan juara dunia tiga kali, yang sebelumnya juga sempat turun sebagai wildcard untuk tim Red Bull KTM, dan finis di posisi keenam pada balapan Sprint, serta posisi ketujuh pada balapan utama GP Spanyol 2023.

arena | 12:37 WIB

Marco Bezzecchi dan Fabio Di Giannantonio tak segera berpuas diri usai sama-sama mencapai daftar 10 besar pada MotoGP Portugal di Sirkuit Algarve, Portimao akhir pekan lalu.

arena | 15:34 WIB

Duo pebalap Gresini Racing, Marc Marquez dan Alex menyatakan, siap mengalihkan fokus dan menatap balapan seri berikut di Sirkuit Austin, MotoGP Amerika Serikat pada 12-15 April 2024.

arena | 15:04 WIB

Pebalap Maverick Vinales mengakui, bahwa dirinya tidak terlalu mempersoalkan kegagalannya finis di MotoGP 2024 seri Portugal di Sirkuit Algarve, Portimao, pada Minggu (24/3/2024).

arena | 20:51 WIB

Pebalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia langsung menatap balapan MotoGP 2024 seri selanjutnya di Sirkuit Amerika pada 12-14 April mendatang.

arena | 19:37 WIB

Meskipun tidak meraih kemenangan dalam sprint MotoGP Portugal 2024, Francesco Bagnaia dari tim Ducati tetap kokoh di puncak klasemen sementara. Di hari kedua di Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, dia bersaing dalam latihan bebas 2, kualifikasi

arena | 06:22 WIB

Marc Marquez mengakui, jika pebalap muda tim Red Bull GASGAS Tech3, Pedro Acosta menjadi satu di antara pesaing yang harus diwaspadai di MotoGP 2024.

arena | 13:01 WIB

Adapun jadwal siaran langsung MotoGP Portugal 2024, pada Sabtu (23/3/2024) akan memulai ajang Sprint Race pukul 22.00 WIB.

arena | 09:29 WIB

Pebalap Marco Bezzecchi berhasil menumbuhkan kepercayaan dirinya menjelang babak kualifikasi, balapan Sprint, dan balapan utama MotoGP Portugal, yang berlangsung di Sirkuit Algarve Portimao, akhir pekan ini.

arena | 09:04 WIB
Tampilkan lebih banyak